Cara Memilih dan Mengolah Hewan untuk Aqiqah yang Baik dan Benar, Perlu Cek Dengan Teliti Kondisi Fisik Hewan

Penulispro.com - Cara memilih dan mengolah hewan untuk aqiqah itu sebaiknya harus sangat diperhatikan, agar dapat melaksanakan aqiqah secara baik dan benar.

Aqiqah yang berasal dari kata al qath'u memiliki arti memotong, sebenarnya hal itu menunjukkan makna yang jelas tersirat yakni memotong.

D mana yang dipotong adalah hewan ternak sesuai yang disyariatkan, seperti sapi, unta dan kambing, hal ini berdasarkan pendapat dari Imam Syafi'i dan Imam Ahmad.

Dan juga seperti yang tertulis dalam sebuah hadits yang berbunyi, “Setiap anak tergantung kepada aqiqahnya, disembelih atas namanya pada hari ketujuh (kelahirannya), dicukur (rambutnya), dan diberi nama.”

Demikian hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, yang menjelaskan tentang aqiqah yang dilaksanakan saat kelahiran seorang anak.

Baca Juga: Pemberian Nama pada Anak dan A to Z Tentang Aqiqah, Harus Dibaca Bagi Yang Punya Rencana Mengaqiqahkan Anak

Jenis Hewan Aqiqah

Adapun cara memilih dan mengolah hewan aqiqah termasuk di dalamnya memilih jenis hewan aqiqah merupakan sebagian dari tuntunan dalam syariat Islam, yakni perintah aqiqah yang memiliki hukum sunnah khususnya sunnah muakkad.

Aqiqah juga dianggap sebagai penebus atas anugerah anak yang telah diperoleh, baik antara anak lelaki dan anak perempuan sama-sama memiliki ketentuan yang berbeda atas hewan aqiqah yang diperintahkan.

Terutama dari segi jumlah hewan yang diaqiqahkan, seperti bayi lelaki lebih banyak dari bayi perempuan untuk jumlah hewan aqiqah yang digunakan, yakni 2 berbanding 1.

Sementara itu jenis hewan aqiqah yang diperbolehkan adalah bisa berupa hewan kambing, unta atau sapi.

Meski dalam penentuan jenis hewan aqiqah kadang terdapat perbedaan namun intinya adalah pada pelaksanaan perintahnya yang memang harus dilakukan.

Umumnya perbedaan jenis hewan tersebut, sedikit banyak disesuaikan dengan kemampuan orangtua dalam beraqiqah.

Apapun jenis hewan yang dipilih untuk menjadi hewan aqiqah, biasanya pasti memiliki syarat-syarat tertentu, baik dari fisik hewannya, usia hewan maupun ketentuan dari geliginya.