Penulispro.com - Sebelum hadirnya keistimewaan puasa Ramadhan, Allah Ta’ala mensyariatkan pelaksanaan puasa kepada para nabi sebelum Rasulullah saw beserta umatnya.
“Hai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah [2]: 183)
Namun demikian, dibandingkan puasanya umat terdahulu, Allah Ta’ala menjadikan keistimewaan puasa Ramadhan sebagai puasa terbaik lagi paling tidak memberatkan.
Baik itu dari segi waktu, tata cara maupun pelaksanaan, sekaligus paling banyak pahalanya.
Ini adalah bukti pemuliaan Allah Ta’ala kepada Rasulullah saw dan umatnya berupa keistimewaan puasa Ramadhan.
Terkait pelaksanaan puasa Ramadhan, “Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu.” (QS. Al-Baqarah [2]: 184)
Hal ini tampak dari sejumlah aturan khusus terkait puasa Ramadhan yang tidak ditemukan pada puasanya umat terdahulu. Apa sajakah itu?
Baca Juga: Tips Membawa Si Kecil Ikut Shalat Tarawih, Sebagai Bagian dari Pembelajaran Kepada Anak
1. Tegas Waktu Pelaksanaannya
Ditentukan waktunya secara tegas, yaitu dari mulai terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari. “Dan makan minumlah sehingga terang bagimu benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian, sempurnakanlah puasa itu sampai (datangnya) malam.” (QS. Al-Baqarah [2]: 187)
Adanya penetapan waktu yang tegas, puasa wishal (puasa bersambung), yaitu puasa tanpa sahur dan berbuka selama 24 jam tidak boleh dilakukan. Puasa semacam ini dianggap menyakiti diri sehingga dilarang dalam Islam.
2. Makan Sahur
Disunnahkan makan sahur, yaitu makan dan minum pada waktu sahur atau di penghujung waktu malam dengan niat puasa. “Sesungguhnya perbedaan antara puasa kita dengan puasanya Ahli Kitab adalah makan sahur.” (HR. An-Nasa’i dan Abu Dawud)
Karena nilai pentingnya, sahur ditekankan pelaksanaannya untuk memberi kekuatan, semangat bagi orang yang saum, dan aneka kebaikan lainnya. “Lakukanlah sahur karena di dalam sahur ada keberkahan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
3. Ada Keringanan atau Rukhshah
Artikel Terkait
Puasa Terpanjang di Dunia, Penasaran Ingin Tahu Berapa Lama?
Bolehkah Takjil Makanan Pedas Saat Berbuka Puasa? Awas, Ada Bahaya Mengintai dari Lezatnya Rasa Pedas!
Fiqih Praktis Bab Puasa, Pengetahuan Seputar Ramadhan yang Dapat Dibaca Sekali Duduk
Tips Menjaga Puasa Anak Agar Tetap Lancar Tanpa Rewel. Tantangan Bagi Orang Tua, Mudah Jika Tahu Triknya!
Rekomendasi Makanan Sehat Saat Berbuka Puasa yang Wajib Dicoba untuk Mengembalikan Tenaga Setelah Berpuasa