Inilah Makna dan Tafsir Surat Al-Fatihah, Membantu Shalat Menjadi Lebih Khusyuk

Adapun setan yang selalu berupaya menyesatkan umat manusia ini terdiri dari golongan jin dan manusia, seperti yang Allah Swt sebutkan di dalam ayat yang artinya:

“Dan demikianlah Kami jadikan musuh bagi setiap Nabi yaitu (musuh yang berupa) setan dari golongan manusia dan jin. Sebagian mereka mewahyukan kepada sebagian yang lain ucapan-ucapan yang indah untuk memperdaya (manusia).” (QS. Al An’aam, 6:112)

Arti dan Tafsir Surat Al-Fatihah

Makna Ayat Pertama (Dalam Bacaan Basmalah)

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.”

Maknanya; “Aku memulai bacaanku ini seraya meminta barokah dengan menyebut seluruh nama Allah.”

Meminta barokah kepada Allah artinya meminta tambahan dan peningkatan amal kebaikan dan pahalanya.

Barokah adalah milik Allah, karena itu Allah memberikannya kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya.

Jadi barokah bukan merupakan milik manusia, dan dapat diberikan kepada siapa saja yang mereka kehendaki.

Allah juga yang merupakan satu-satunya sesembahan yang berhak diibadahi dengan disertai rasa cinta, takut dan harap.

Segala bentuk ibadah hanya boleh ditujukan kepada-Nya, yang bersifat Ar-Rahman dan Ar-Rahiim sebagai dua nama Allah di antara sekian banyak Asma’ul Husna yang dimiliki-Nya, yang maknanya adalah Allah memiliki kasih sayang yang begitu luas dan agung.

Rahmat Allah memang meliputi segala sesuatu, akan tetapi hanya dilimpahkan kepada hamba-hamba yang bertakwa serta mengikuti ajaran para Nabi dan Rasul, yakni orang-orang yang akan mendapatkan rahmat yang mutlak yang mengantarkan menuju kebahagiaan abadi.

Adapun orang yang tidak bertakwa dan tidak mengikuti ajaran Nabi maka dia akan terhalang dari mendapatkan rahmat yang sempurna ini (lihat Taisir Lathifil Mannaan, hal. 19).

Makna Ayat Kedua