Ketahui 4 Jenis Roasting Kopi Ini, Mana yang Aman untuk Penderita Asam Lambung?

Penulispro.com - Selain dari letak geografis dan varietas, rasa kopi juga tergantung dari jenis roasting kopi yang digunakan. Yang dinamakan dengan roasting adalah proses penyangraian atau pemanggangan agar kopi matang dan aromanya bisa keluar.

Biji kopi mentah yang berwarna hijau dipanggang pada waktu dan suhu tertentu hingga berwarna coklat kehitaman. Warna coklat ini berbeda-beda tergantung dari jenis roasting kopi yang digunakan.

Pada proses roasting inilah berbagai rasa dan aroma unik kopi bisa keluar. Membuat kopi memiliki rasa dan aroma unik yang beraneka ragam.

Jenis Roasting Kopi

Jaman dahulu proses sangrai atau pemanggangan menggunakan alat tradisional berupa kuali tanpa minyak. Namun sekarang menggunakan mesin roasting khusus agar lebih cepat dengan hasil yang lebih baik.

Setidaknya ada 4 jenis roasting kopi yang biasa digunakan oleh produsen kopi. Yaitu :

1. Level Light Roast

Jika kamu pernah minum kopi dengan aroma buah yang kuat, sedikit asam, dan aroma kopi yang tidak terlalu menyengat, ini adalah kopi hasil light roast. Yaitu kopi yang dipanggang pada suhu 108-205 derajat celsius. Menghasilkan kopi dengan kandungan kafein yang tinggi dan warna coklat muda.

Biji kopi yang diroasting dengan pada level light roast tidak memiliki tampilan yang mengkilap. Karena proses roasting yang tidak terlalu lama membuat minyak alami kopi tidak keluar.

Bagi kamu yang tidak terlalu suka dengan aroma kopi yang terlalu kuat, memilih kopi dengan level light roast adalah pilihan terbaik.

Tapi tidak untuk penderita asam lambung. Kadar kafein yang masih tinggi pada kopi ini tidak tepat jika dikonsumsi oleh penderita asam lambung atau penyakit gangguan lambung lainnya.

2. Level Medium Roast

Level medium roast adalah proses roasting dengan pemanggangan pada suhu 210 derajat celsius. Menghasilkan warna coklat kopi yang lebih tua dibandingkan dengan level light roast.

Sama seperti pada light roast, kopi yang dipanggang pada medium roast ini juga tidak menghasilkan tampilan kopi yang mengkilap. Karena minyak alami kopi tidak keluar pada saat proses pemanggangan.

Level medium roast menghasilkan kopi dengan tingkat kafein yang lebih rendah, keasaman yang seimbang, serta rasa dan aroma yang unik dan cenderung lebih kuat.