Penulispro.com - Pameran lukisan merupakan ajang melahirkan kreasi-kreasi para pelukis dari berbagai aliran dan genre, berbagai usia dan gender, seperti yang tengah berlangsung di Taman Budaya NTB - Mataram bertempat di Gedung C sejak tanggal 21 hingga 30 Januari 2023.
Pameran Lukisan Bertajuk Kolaborasi Rupa Warna
Pameran lukisan yang berlangsung selama sepuluh hari tersebut diprakarsai oleh Lombok Art Community atau LAC yang merupakan sebuah komunitas tempat berkumpulnya para seniman lukis yang berada di area Lombok dan sekitarnya.
Lombok Art Community itu sendiri digawangi oleh Muzhart atau yang bernama asli Muzhar, sebagai Ketua dari LAC yang memiliki sekretariat tempat dan sekaligus wadah berkumpul para anggotanya yang beralamat di Jalan Gegutu Timur, RT 5, Mataram.
Kemudian Muzhart bersama beberapa seniman pelukis berkolaborasi dan bekerja sama dengan pihak Taman Budaya NTB – Mataram, mengadakan Pameran Seni Rupa, Kolaborasi Rupa Warna berupa pameran lukisan di Taman Budaya Mataram selama kurang lebih sepuluh hari di bulan Januari 2023.
Salah satu dari tiga karya Muzhart yang diturunkan yakni ‘3 Ormas Islam Nusantara’ yang dilukis dengan teknik acrylic on canvas telah dibeli langsung oleh salah seorang pengunjung, tepat di hari pembukaan pameran ini berlangsung.
Lukisan yang menggambarkan profil dari pendiri ormas Islam Nahdlatul Wathan yakni Maulana Syaikh TGH Kyai Haji Muhammad Zainuddin Abdul Madjid dilepas dengan harga Rp 2 juta.
Dengan mengambil tema ‘Kolaborasi Rupa Warna’ pameran seni rupa dari bidang seni lukis yang diikuti oleh 20 orang pelukis ini diharapkan dapat menjadi pembuka lembaran baru di tahun yang anyar dengan mengusung kebebasan dalam berkesenian khususnya seni lukis lewat pameran lukisan ini.
Dengan menghadirkan sekitar 50 buah lukisan, dengan rata-rata para pelukis menurunkan 2 sampai 3 buah karyanya untuk meramaikan pameran ini dengan harapan dapat memotivasi para pelukis-pelukis muda lainnya, dan memuaskan jiwa berkesenian dari para penikmat lukisan.
Berbagai Teknik Media dan Aliran Lukisan
Dari ke-50 lukisan yang dipamerkan, kebanyakan dilukis dengan menggunakan teknik acrylic on canvas, kemudian baru teknik oil on canvas, serta hanya satu-satunya yang dilukis dengan penggunaan pensil warna yaitu Aryandana pada 2 buah lukisannya bertajuk Mepayas dan Tenun Maumere.
Ada juga yang menggunakan teknik mix media yakni menggunakan beberapa media lukis sekaligus dari cat air, acrylic, pensil warna dan di clear untuk coating pada permukaan lukisan, yakni lukisan karya Sarbini, SS dengan lukisannya berjudul CIDOMO yang dibandrol satu juta rupiah.
Seperti yang diketahui bahwa kurang lebih ada dua belas aliran di dalam seni lukis, yakni ekspresionisme, realisme, surealisme, naturalisme, romantisme, impresionisme, abstraksionisme, kubisme, dadaisme atau naïve, futurism, klasikisme dan fauvisme atau yang lebih dikenal dengan pop art.
