Banda Neira, Pusat Rempah-rempah Terbaik Pertengahan Abad 19

- Senin, 20 Maret 2023 | 06:05 WIB
Suasana Banda Neira dari Benteng Belgica ((Foto: Wikipedia/ Fort Belgica))
Suasana Banda Neira dari Benteng Belgica ((Foto: Wikipedia/ Fort Belgica))

penulispro.com - Banda Neira salah satu gugusan pulau di Kepulauan Banda pernah menjadi pusat perdagangan fuli dan pala terbaik di dunia. Oleh karena itu, sejak awal Banda Neira menarik perhatian banyak negara.

Banda Neira juga disebut sebagai pulau dengan penghasil rempah sangat berkualitas di dunia. Pemerintah Hindia Benda bahkan menyebut Banda Neira adalah surga rempah terbaik.

Baca Juga: Aspri Wamenkumham Laporkan Ketua IPW Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Bahkan laman BPKP Maluku, Maret 2023, menyebut Banda Neira merupakan pusat rempah di pertengahan Abad 19. Tak heran, pulau ini menjadi primadona sejumlah perkumpulan dagang asing, termasuk VOC.

Kepulauan Banda Neira secara administratif terdiri atas enam desa, yakni Dwiwarna, Kampung Baru, Rajawali, Merdeka, Nusantara, dan Tanah Rata.

Saksi Bisu Kolonialisme Belanda

Sejarah mencatat, Pemerintah Kolonial Belanda, melalui VOC pernah mendirikan kota modern di Banda. Resikonya, kota tersebut didirikan Belanda dengan membantai penduduk Banda untuk merebut pala, terjadi sekitar tahun 1621. Sisanya, penduduk Banda diusung ke Batavia sebagai budak.

Baca Juga: Beberapa Fakta di Balik Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Salah Satunya adalah Terjadi di Bulan Ramadhan.

Karena Banda menjadi salah satu basis pertahanan Belanda, saat ini banyak ditemukan bangunan peninggalan Pemerintah Kolonial Belanda berupa benteng. Salah satu benteng terkenal adalah Benteng Belgica.

Benteng Belgica dibangun di masa Gubernur Jenderal Pieter Bot di tahun 1611. Bangunan dengan arsitektur khas Belanda juga banyak ditemukan di wilayah Banda Neira ini.

Banda Neira, Destinasi Wisata Sejarah

Banda Neira terletak di ketinggian sekitar 30 meter di atas permukaan laut. Selain menyimpan sejarah kelam di masa lalu, kini Banda Neira menjadi destinasi wisata sejarah cukup menarik.

Banyak wisatawan mengunjungi Banda untuk melihat Benteng Belgica sebagai saksi bisu kekejaman kolonial.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Erupsi, Wedhus Gembel Meluncur Hingga 1 Kilometer Arah Barat Daya

Halaman:

Editor: Meidiana Frikasari

Artikel Terkait

Terkini

Mengenal Hoegeng, Sosok Polisi yang Bersih

Senin, 29 Mei 2023 | 11:22 WIB

Mengenal Sekilas Tentang UKM Di Indonesia

Minggu, 30 April 2023 | 22:58 WIB

Profil Singkat PT Inti

Minggu, 30 April 2023 | 22:51 WIB

Mengenal Profil PT Gudang Garam

Minggu, 30 April 2023 | 22:49 WIB

Tips Menghilangkan Jerawat Dengan Cepat

Minggu, 30 April 2023 | 21:55 WIB

Menghilangkan Bekas Jerawat dan Flek Hitam

Minggu, 30 April 2023 | 21:50 WIB
X