Panduan Beternak Entog untuk Pemula, Modal Minim Untung Berlipat, Sekali Panen Untung Hingga Jutaan Rupiah!

Penulispro.com - Beternak entog merupakan salah satu bidang bisnis yang paling direkomendasikan.

Terutama jika Anda memiliki lahan yang cukup luas dan jauh dari perumahan atau perkampungan, agribisnis yang satu ini sangat potensial untuk mendatangkan untuk besar.

Kabar baiknya, Anda bahkan tidak harus memulai bisnis ini dengan modal besar.

Seperti kita ketahui, entog merupakan sejenis unggas yang termasuk dalam keluarga bebek.

Daging entog, atau mentok, atau itik serati termasuk kategori premium dan dijual dengan harga tinggi.

Tak heran jika banyak orang tertarik untuk beternak entog karena nilai jualnya yang stabil tinggi, baik ketika Anda menjual anakan atau Day Old Duck (DOD), entog siap potong (jumantung), maupun indukan dan pejantannya.

Jika Anda tertarik untuk beternak entog, mari simak uraian berikut ini untuk mendapatkan panduan langsung dari peternak agar bisa mendapatkan untung berlipat.

Berapa Modal Awal Beternak Entog?

Biaya yang harus dikeluarkan untuk mulai beternak entog relatif, bergantung pada dari mana Anda memulainya.

Untuk peternak modal kecil disarankan untuk membeli DOD yang harga rata-ratanya di kisaran Rp5 ribu hingga Rp15 ribu per ekor untuk entog lokal dan Rp20 ribu untuk entog hias atau entog rambon.

Pembelian pakan dan pembuatan kandang mungkin akan cukup besar di tahap awal, tapi Anda bisa berhemat dengan memanfaatkan barang-barang bekas di sekitar rumah.

Anak entog yang baru menjalani hari-hari pertama kehidupan harus ditempatkan di kandang yang bersih, hangat dan nyaman, karenanya Anda harus mengadakan kandang khusus dengan penerangan lampu bohlam.

Berikut ini gambaran simulasi untuk modal awal beternak entog:

Pembelian DOD 10 ekor @Rp10 ribu: Rp100 ribu

Pembelian pakan bekatul 10 kg @Rp2 ribu per kg: Rp20 ribu